Tanda Baca
Tanda baca adalah
simbol yang tidak berhubungan dengan fonem (suara) atau kata dan frasa pada
suatu bahasa, melainkan berperan untuk menunjukkan struktur dan organisasi
suatu tulisan, dan juga intonasi serta jeda yang dapat diamati sewaktu
pembacaan. Aturan tanda baca berbeda antar bahasa, lokasi, waktu, dan terus
berkembang. Beberapa aspek tanda baca adalah suatu gaya spesifik yang karenanya
tergantung pada pilihan penulis.
Beberapa jenis tanda
baca yang penting antara lain adalah:
- Titik (.) berfungsi
untuk menandai akhir kalimat berita, atau untuk keperluan singkatan, gelar, dan
angka-angka
- Koma (,) berfungsi
untuk memisahkan anak kalimat atau hal-hal yang disebutkan dalam kalimat, juga
untuk keperluan singkatan, gelar, dan angka-angka.
- Tanda ((..)) kurung
berfungsi untuk menjelaskan suatu istilah yang belum banyak diketahui oleh
banyak manusia yang baik juga ada yang jahat di dunia ini.
- Tanda (`) kutip
satu berfungsi untuk mengasosiasikan suatu istilah.
- Tanda
("...") petik berfungsi untuk menandai kalimat langsung atau
percakapan dalam naskah drama.
- Tanda (!) seru
berfungsi untuk menegaskan, memberi peringatan bahwa kalimat yang bertanda seru
tersebut perlu untuk diperhatikan.
- Tanda (?) tanya
berfungsi untuk melengkapi kalimat tanya.
- Tanda (...-...)
hubung berfungsi untuk menghubungkan penggalan kata, kata ulang, rentang suatu
nilai.
- Titik dua (:)
berfungsi untuk mengawali penguraian suatu kalimat.
0 komentar:
Posting Komentar